TANGSEL – Polres Kota Tangsel berhasil mengungkap kasus perampokan di kantor SPBU Shell
Bintaro, Sektor VII, Kelurahan Pondok Jaya, Kecamatan Pondok Aren, Kota Tangsel. Perampokan terjadi pada Rabu, 1 Januari 2025 lalu.
Pelakunya adalah mantan manajer shif SPBU Bintaro itu sendiri, berinisal LA (34).
LA, bahkan melakukan aksi perampokan seorang diri dengan berhasil menguras isi brankas uang Rp 53 juta.
Kapolres Tangsel, AKBP Victor Daniel Henry Inkiriwang, mengatakan, pelaku LA ditangkap selang empat hari usai melakukan perampokan.
Menurut Victor, dalam menjalankan aksinya, pelaku menakut-nakuti karyawan Shell Bintaro dengan menodongkan senjata api mainan.
Dikatakan Victor, pelaku pernah bekerja di SPBU Shel Bintaro sebagai Shift Manager, sejak tahun 2016 sampai tahun 2021.
“Sehingga mengenal para karyawan dan mengetahui SOP keamanan SPBU Shell Bintaro. Pelaku sudah survey lokasi pada tanggal 23 Desember 2025 untuk mengetahui jadwal karyawan yang bekerja saat malam tahun baru,” ungkap Victor, dalam konfrensi pers, Sabtu, 18 Januari 2025.
Victor menjelaskan, pelaku LA melakukan perampokan sekitar pukul 03.00 WIB malam. Pada saat itu, karyawan SPBU berinisial AF, yang berada didalam kantor membukakan pintu terkejut ditodongkan senjata api di kepalanya oleh pelaku.
“Pelaku kemudian memerintahkan saksi AF untuk membuka brangkas, tetapi saksi beralasan kunci ada pada saksi AHM yang sedang berada di luar office dan pelaku meminta saksi AF untuk menghubungi saksi AHM untuk masuk ke ruang office,” ujar Victor.
Setelah itu, saksi AHM yang baru masuk ke ruang office langsung di todong bersama dengan saksi AF. Setelah itu, pelaku meminta saksi AF dan AHM untuk membuka pintu ruang brangkas.
“Setelah kedua saksi ada di dalam ruang brankas, saksi AF diminta untuk memasukan uang yang ada di dalam brangkas kedalam kantong plastik warna hijau yang ada di ruangan brankas. Kemudian saksi AF dan AHM di kunci di dalam ruang brangkas dari luar oleh pelaku,” jelas Victo ***